KOMPASTV - Teka-teki hilangnya sejoli korban kecelakaan lalu lintas di Nagreg, Bandung Jawa Barat akhirnya terungkap. Aparat penegak hukum telah mengungkap soso penabrak yang diduga kuat membuang Handi Saputra dan Salsabila ke aliran sungai Serayu di Jawa Tengah. Ketiganya merupakan oknum anggota TNI AD.
Yakni Kolonel P, Kopral Dua D-A dan kopral satu A-S. Karena para tersangka merupakan anggota TNI maka kasus ini ditangani PUSPOM AD. Berdasar rekonstruksi yang digelar 3 Januari 2022, terlihat para pelaku membawa dan membuang korban ke sunai Tajum di desa Menganti, Kecamatan Rawalo Banyumas.
Jaraknya sangat jauh dari lokasi kecelakaan di Nagreg. Yakni sekitar 190an kilometer. Terungkap pula, bahwa tersangka yang terlibat dalam pembuangan korban Handi dan Salsabila adalah Kolonel P dan Kopral Satu A-S. Sementara Kopda D-A menolak turut serta.
Reporter Target Muhammad Faisal mendatangi keluarga kedua korban di rumahnya, berbincang mengenai kejadian hilangnya Handi danSalsabila.
Sesaat seteah terjadi kecelakaan, keluarga korban mencari anak-anak mereka ke sejumlah tempat, mulai dari puskesmas hingga rumah sakit, bahkan ada yang sampai menyebar poster orang hilang.
Dari rumah korban, tim Target menelusuri lokasi terjadinya kecelakaan dan berbincang dengan saksi mata yang Bersama-sama tersangka membawa korban ke minibus milik tersangka.
Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/article/249328/kecelakaan-di-nagreg-berujung-pembunuhan-target-1
